LEBAK, KIBARMEDIA.com - Menguatnya dugaan pemerasan yang di lakukan oknum"N" setelah para kepsek MTSS yang menjadi korban mengadukan kejadianya kepada Ketu KKM PSB "RAHMAT" salah seorang anggota kkm yang menjadi korban juga akan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib.
Ade" seorang kepsek mts swasta di Kecamatan Cikulur yang selaku anggota KKM PSB menerangkan semua kronologis pemerasan yang di lakukan "N" kepada KIBARMEDIA.com senin14/06/2016 di rangkasbitung Lebak Banten, di antaranya permintaan sejumlah uang dari setiap pencairan dana BOS per triwulan yang di saksikan oleh istri si oknum"N".
Berdasarkan infestigasi KIBARMEDIA.com di mts PSB Kecamatan Cimarga Lebak Banten beberapa waktu lalu bersama para korban sempat terjadi saling melemparkan kesalahan tersebut, seolah mengakui apa yang di lakukanya "N" menuturkan kepada media saat di hadirkan untuk konfirmasi bahwa dirinya selalu berkoordinasi dengan ketua kkm PSB (Rahmat red) apa yang selalu di lakukanya dan semua itu atas sepengetahuan serta seijin ketua.
"Saya (N) selama ini menjadi pengurus kkm PSB selalu berkoordinasi dengan ketua. Apa saja yang saya lakukan tentunya atas dasar perintah dansepengetahuan ketua, tuturnya".
Namun dalam jawabanya pada edisi lalu ketua KKM PSB membantah turut serta dalam tindakan pungli yang di lakukan sekertarisnya, bahkan "Rahmat" berjanji kepada para korban di hadapan media segera setelah selesai ujian nasional akan memecat oknum"N" baik dari kepengurusan maupun dari kedinasan sebagai tenaga honorer DIPA Satker MTSN Pasir Bungur, katanya.(KIKI GONDRONG)