Wajo, kibarmedia.com - Hujan yang mengguyur Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan selama tiga hari berturut-turut mengakibatkan ribuan rumah terendam banjir, Jumat, (22/05/2016).
Selain akibat hujan deras, rendaman banjir yang mencakup lima kecamatan ini akibat banjir kiriman dari Kabupaten tetangga serta pendangkalan danau Tempe yang merupakan pusat penampungan alami.
Hujan deras yang mengguyur selama tiga hari membuat sungai Wannae meluap dan mengakibatkan banjir di lima kecamatan masing-masing Kecamatan Sabbangparu, Tempe, Pammana, Belawa dan Kecamatan Tanasitolo.
Hingga saat ini pihak pemerintah setempat mencatat bahwa sebanyak 2.552 rumah serta 2.743 hektare sawah terendam banjir setinggi 50 cm - 150 cm.
Banjir tahunan ini sendiri diakibatkan oleh banjir kiriman dari Kabupaten Soppeng dan Kabupaten Sidrap serta pendangkalan danau Tempe yang merupakan waduk alami di Kabupaten Wajo.
"Kami sudah lakukan pendataan dengan melibatkan sejumlah unsur pemerintah dan kerugian materil berkisar Rp 15 miliar," kata Alamsyah, kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wajo.
Meski demikian posko-posko pengungsian yang didirikan oleh pemerintah setempat masih kosong. Para korban banjir lebih memilih mengungsi ke rumah kerabatnya sambil menjaga perabot rumah tangga mereka.