Manchester, kibarmedia.com – Manajer Manchester City, Manuel Pellegrini, sepertinya masih tak senang Josep Guardiola akan menggantikan posisinya per musim panas 2016.
Bahkan, pelatih berjuluk insinyur tersebut menilai, ia tetap akan dipecat City meski mampu memberikan dua gelar Premier League dan trofi Liga Champions bagi Manchester Biru.
Pellegrini mulai menjabat sebagai manajer The Citizens–julukan City–per musim 2013-2014. Di musim pertamanya, manajer berpaspor Cile tersebut berhasil menghadirkan trofi Premier League dan Piala Liga.
Namun pada musim kedua, Sergio Aguero dan kawan-kawan gagal total alias tak meraih satu pun gelar. Karena kegagalan pada musim lalu, manajemen City pun bergerak mencari pengganti Pellegrini.
Guardiola pun dipilih dan sudah dikontrak hingga Juni 2019. Meski demikian, Pellegrini masih berpeluang memberikan kado manis sebelum meninggalkan Etihad Stadium pada akhir musim ini. Manchester Biru berpeluang menjadi kampiun Liga Champions. Saat ini, City masih eksis di semifinal dan akan menghadapi Real Madrid.
"Klub sangat ingin bekerja sama dengan Guardiola. Tak heran, karena Guardiola dan Txiki Begiristain (Direktur Olahraga City) memiliki hubungan yang baik di Barcelona," jelas Pellegrini mengutip dari The Sun, Sabtu (23/4/2016).
"Jika saya memenangi dua gelar Liga Champions dan dua trofi Premier League, Guardiola tetap akan datang. Saya tak merasa City mengevaluasi kinerja saya selama di sini," urai mantan pelatih Real Madrid itu.