Tangerang,kibarmedia.com - Gubernur Banten Rano Karno mengajak masyarakat agar dapat lebih mamaknai dan memahami serta menyadari posisi, peran juga misi umat muslim dalam semua tataran kehidupan yang dihadapi. Hal tersebut dikatakan Gubernur Banten Rano Karno saat menghadiri peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1438 Hijrian, di Masjid Raya Al-Azhom, Komplek Puspem Kota Tangerang, Sabtu (1/10/16).
“Saya juga mengusulkan agar kedepan peringatan ini yang menjadi kegiatan tahunan, harus digelar di wilayah lainnya di Banten, karena Banten terdiri dari empat Kota dan empat Kabupaten. Sekali lagi saya berharap semoga ukhuwah islamiyah masyarakat Banten semakin erat,” ujarnya.
Rano juga mengapresiasi pengurus DKM Masjid Raya Al-Azhom dan Pemkot Tangerang atas kerjasamanya dalam mensukseskan kegiatan peringatan tahun baru islam tingkat Provinsi Banten. Untuk itu, Rano mengucapkan selamat tahun baru islam 1438 H kepada seluruh kaum muslimin yang memperingatinya.
“Kalau di Kota Tangerang ada Festival Al-Azhom, saya berharap kegiatan ini bisa dijadikan acuan oleh daerah-daerah lain di Banten. Harus ada juga festival Syeikh Nawawi Al-Bantani, sang ulama besar asal Banten,” ungkapnya.
Dalam.kesempatan itu, Rano juga meminta agar warga Kota Tangerang turut mensukseskan pelaksanaan Pekan Olagraga dan Seni antar Pondok Pesantren (Pospenas) di Provinsi Banten, pada 22-28 Oktober 2016 mendatang. Sebab, Provinsi Banten akan menjadi tuan rumah penyelenggraan Pospenas ke VII tingkat nasional tahun 2016 ini yang akan dipusatkan di Kota Serang. Pembukaan Pospenas ini akan dilaksanakan bersamaan dengan hari santri nasional.
“Dengan keberanian yang ada, banten memberanikan diri jadi tuan rumah Pospenas. Insyaallah 22 Oktober nanti saat pembukaan akan dibuka oleh Presiden RI Joko Widodo dan akan dikunjungi 7000 santri dari seluruh Indonesia,” kata Rano.
Untuk itu, Rano meminta seluruh jajaran pegawai Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten, para tokoh masyarakat, pengusaha, dan element masyarakat Banten khususnya warga Kota Tangerang untuk turut mensukseskan dan mendoakan agar acara Pospenas bejalan sukses dan bisa memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh tamu yang datang.
Sementara itu, Walikota Tangerang Arif Wismansyah mengatakan, Festival Al-Azhom merupakan agenda rutin Pemkot Tangerang bekerja sama dengan organisasi islam dan DKM. Kegiatan nya, kata Arif diantaranya Bazar, Pameran Buku Islam, Lomba-lomba religius, Festival Anak Soleh. Hal itu juga untuk memberikan semangat agar masyarakata Kota Tangerang semakin berakhlakul karimah.
“Kami juga akan membangun Islamic Center, Gedung MUI dan Asrama Haji. Semoga keagungan islam semakin membawa kemaslahatan dan kesejahteraan bagi warga banten dan khusunya warga Kota Tangerang. Mari kita berdoa agar banten lebih sejahtera,” terangnya.
Ditempat yang sama, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemprov Banten, Irvan Santoso menyatakan, peringatan tahun baru islam pada tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya, karena tempat pelaksanaanya tidak hanya terpusat di mesdji Al-Bantani KP3B, tetapi akan digelar bergiliran di setiap Kabupaten dan Kota.
“Untuk di Kota Tangerang, kita barengkan dengan Festival Al-Azhom yang berupakan agenda rutin Pemkot Tangerang. Tentu ini menjadi inspirasi bagi kami untuk mengadakan Festival Al-Bantani di Serang. Kedepan, acara ini akan terus dikembangkan agar sesuai dengan cita-cita para pendiri Provinsi Banten yaitu sejahtera berlandaskan iman dan taqwa,” ungkapnya. (Advertorial)